8 Sebab Alasan Kenapa Kripto Turun Harga

Kenapa Pasar kripto turun berjamaah dalam 24 jam terakhir yang dipengaruhi oleh tiga faktor utama. Merujuk dari CoinMarketCap pada Jumat (6/10/2023) pukul 06.45 WIB, pasar kripto runtuh serentak.

Bitcoin melemah 1,26% ke US$27.439,51 meski secara mingguan masih naik 1,52%. Ethereum melemah 2,09% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terdepresiasi 2,32%. XRP turun 1,73% secara harian meski secara mingguan masih menguat 2,90%.

Begitu pula dengan Solana yang terdepresiasi 1,90% dalam 24 jam terakhir meskipun secara mingguan masih terbang 14,01%.

Selain itu, imbal hasil US Treasury tenor 10 tahun pun mengalami lonjakan yang sangat signifikan akibat suku bunga AS yang tinggi. Hal ini semakin menarik investor untuk masuk ke instrumen investasi tersebut dan menghindari risk asset seperti kripto.

Aktivitas perdagangan spot di bursa tradisional telah menurun ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya sejak akhir tahun 2020, yang menandakan berkurangnya partisipasi investor institusi.

Perlu dicatat bahwa penurunan volume perdagangan mungkin disebabkan oleh perusahaan perdagangan besar yang berbasis di AS, seperti Jane Street Group dan Jump Trading, yang menjauhkan diri dari pasar mata uang kripto menjelang Mei 2023.

Faktor terakhir melemahnya pasar kripto saat ini yakni akibat permintaan ETF khususnya Ether yang lesu. ETF berjangka eter yang baru diluncurkan, volumenya tetap rendah sepanjang hari pertama perdagangan. Meskipun ETF ini keluar, mereka tidak mendorong perubahan harga secara besar-besaran.

Di antara ETF baru yang lebih populer saat ini, Ethereum Strategy ETF (EFUT) VanEck memperdagangkan hanya 25,000 lembar dengan harga rata-rata US$17 per lembar dengan total volume dolar hanya US$425.000.

8 Alasan dan Sebab Kenapa Kripto Turun

Penurunan harga kripto dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Meskipun pasar kripto sangat kompleks dan seringkali tidak mudah diprediksi, berikut adalah beberapa alasan umum mengapa kripto bisa mengalami penurunan:

1. Volatilitas Inherent: Pasar kripto dikenal karena volatilitasnya yang tinggi. Harga kripto dapat berfluktuasi secara drastis dalam waktu singkat, baik naik maupun turun. Faktor psikologis dan spekulasi seringkali memainkan peran penting dalam pergerakan harga.

2. Sentimen Pasar: Sentimen pasar dan berita adalah faktor penting dalam menentukan arah pergerakan harga kripto. Berita positif seperti pengadopsi besar-besaran, kerja sama bisnis, atau pengakuan regulasi yang positif dapat mendorong harga naik. Sebaliknya, berita buruk, penipuan, atau regulasi yang ketat dapat memicu penurunan harga.

3. Regulasi: Tindakan pemerintah dan regulasi yang berubah dapat berdampak besar pada pasar kripto. Ketika pemerintah mengumumkan kebijakan yang ketat terhadap kripto, seperti larangan atau pembatasan perdagangan, harga kripto seringkali merespons dengan penurunan.

4. Perubahan di Pasar Keuangan Tradisional: Keterkaitan antara pasar kripto dan pasar keuangan tradisional semakin kuat. Peristiwa seperti krisis keuangan global atau fluktuasi mata uang dapat memengaruhi harga kripto.

5. Spekulasi dan "Pump and Dump": Spekulasi berlebihan dan praktik ilegal seperti "pump and dump" di mana sekelompok investor berupaya memicu kenaikan harga untuk kemudian menjual dengan untung, dapat menyebabkan penurunan tajam.

6. Kebijakan Internal Token: Pengumuman proyek kripto terkait perubahan dalam protokol atau kode sumber, serangan siber, atau cacat keamanan dapat menyebabkan penurunan harga.

7. Siklus Pasar: Pasar kripto telah mengalami siklus berulang, dengan periode naik dan turun. Saat berada dalam fase kenaikan, harga meningkat, dan saat berada dalam fase penurunan, harga bisa merosot.

8. Profit Taking: Investor yang telah meraih keuntungan besar mungkin memutuskan untuk menjual kripto mereka dan mengambil keuntungan, yang bisa menekan harga.

Penting untuk diingat bahwa pasar kripto adalah pasar yang spekulatif dan sangat volatil. Investor harus berhati-hati dan melakukan riset mendalam sebelum berinvestasi. Tidak ada jaminan keuntungan, dan harga kripto dapat berubah secara dramatis. Diversifikasi portofolio dan memiliki strategi manajemen risiko yang baik adalah penting dalam berinvestasi dalam aset kripto.